Kabar gembira bagi penggemar film thriller dengan unsur politik dan spionase, Fox Movies Premium mengumumkan segera menayangkan season perdana serial drama/thriller/spionase Homeland mulai 6 April. Serial ini berhasil memenangkan Golden Globe awal tahun ini sebagai Best Television Series–Drama mengalahkan saingan terberatnya seperti American Horror Story, Boardwalk Empire maupun Games of Thrones. Season pertama terdiri dari 12 episode dan season kedua akan hadir 30 September di Amerika. Homeland berkisah mengenai marinir Amerika yang manjadi tawanan di Afganistan selama delapan tahun dan kini dicurigai sebagai agen ganda.
Film dibuka dengan adegan Carrie Mathison (Claire Danes) agen lapangan CIA bertugas di Baghdad ‘berhasil’ menyelinap untuk mewawancarai seorang tahanan, sebelum ditahan karena tindakan ilegalnya ini, dia hanya berhasil mendapatkan satu kalimat “An American prisoner of war has been turned” namun gagal mendapatkan informasi siapa orang tersebut. Kejadian yang mengakibatkan skandal internasional ini, membuat Mathison kini bertugas di belakang meja di markas CIA di Langley.
Sepuluh bulan kemudian pasukan Delta Force menyerang markas teroris di Afganistan dan menyelamatkan Sersan Nicholas Brody (Damian Lewis) seorang marinir yang dinyatakan hilang dalam sebuah operasi militer sejak tahun 2003 dan dianggap telah meninggal dunia. Brody dipulangkan ke Washington dan disambut bak pahlawan perang oleh warga setempat, media bahkan oleh para petinggi CIA hingga wakil presiden. Sementara Mathison langsung berasumsi Brody kini menjadi teroris Al Qaeda – Abu Nasir (Navid Neghaban) dan berencana untuk menyerang Amerika dari dalam. Mengapa mereka menyandera selama delapan tahun, jika tak ada maksud tersembunyi? Brody pastinya telah dicuci otak oleh Abu Nasir - demikian pemikiran Mathison. Usahanya sia-sia ketika berusaha meyakinkan direktur CIA David Estes (David Harewood) dan mentornya Saul Berenson (Mandy Patinkin) yang meyakinkannya tanpa bukti-bukti yang kuat, mustahil untuk menangkap Brody.
Maka dimulailah usaha Mathison terobsesi untuk mencari bukti-bukti tersebut hingga melakukan pelanggaran hukum dengan memasang kamera dan menyadap di rumah Brody, berharap menangkap basah Brody saat melakukan kontak dengan Abu Nasir. Dari video sadapannya, Mathison menyaksikan bagaimana Brody kesulitan beradaptasi dengan keluarganya, istrinya Jessica (Morena Baccarin) dan dua anak remaja mereka. Situasi bertambah sulit karena Jessica kini mempunyai hubungan dengan Mike Faber (Diego Klattenhoff), sahabat Nicholas.
Brody kini bertingkah aneh membuat keyakinannya bertambah kalau dia bersalah, namun tak sekalipun Mathison menemukan tanda-tanda ia akan mengontak Al Qaeda. Brody hanyalah seorang pria kesepian dengan masalah pribadi akan masa lalunya dan rahasia yang dia simpan. Sementara Mathison pun mempunyai masalah pribadi yang cukup rumit yang dirahasiakan dari CIA. Dari luar dia tampak seorang agen yang cerdas, berpendidikan tinggi dan high class agent, namun di dalamnya seorang penderita bi-polar, depresi, kesepian, apartemen yang senantiasa berantakan dan tak ragu melakukan one night stand dengan pria asing. Benarkah Brody seorang agen ganda ataukah hanya ide Mathison yang paranoia?
Homeland berhasil membangun ketegangan demi ketegangan di tiap episode dan action yang memikat, itikad masing-masing karakter yang susah ditebak, dan berbagai kejutan yang tak terduga dan penonton akan senantiasa bertanya-tanya siapakah yang benar-benar pahlawan dan siapakah teroris sebenarnya dan akan membuat penonton tak beranjak dari kursi hingga film berakhir. Semakin menarik dengan akting brilian terutama Claire Danes dan Damian Lewis. Claire Dannes yang tahun lalu sukses memerankan Temple Grandin bahkan memenangkan Golden Globe untuk kategori Best Performance by an Actress in a TV Series-Drama. Jadi, jangan lewatkan serial ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar